Makassar (Humas MAN 2) — Setelah tergabung menjadi tim penyusun soal/instrumen pada tahun 2021, dan sebagai tim penelaah (reviewer) tahun 2022. Pada tahun 2023, Ahkamil Hakimin, guru MAN 2 Kota Makassar, kembali diberikan tugas oleh penyelenggara Assesment Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) Kementerian Agama Republik Indonesia untuk bergabung menjadi tim penelaah (reviewer) dengan tugas utama mengoreksi soal yang telah dibuat oleh penyusun soal serta menentukan layak tidaknya Soal-soal tersebut dimasukkan ke dalam bank soal sebelum di distribusikan ke seluruh madrasah di Indonesia.
Selain diberikan tugas sebagai reviewer, guru geografi yang kerap disapa Ahkam ini juga diberikan tugas tambahan untuk mendampingi sekaligus menilai progres dari para peserta, calon penulis soal untuk tahun 2023.
Saat ditemuai di ruang kerjanya beliau menceritakan perjalanannya sampai lolos seleksi
“Seleksi penulis soal assesment untuk tahun 2023 terbilang cukup ketat, sebab peserta akan melalui 4 tahap seleksi (aministrasi, penugasan, psikotest, danawancara) dan dari beberapa tahap tersebut mayoritas pendaftar gugur pada tahap penugasan, yang mana pada tahap ini peserta akan di intruksikan membuat contoh soal assesment sesuai aturan dan ketentuan pihak penyelenggara AKMI KEMENAG RI
Jenis soal yang dibuat oleh peserta pun wajib hasil karya peserta dan tidak diperbolehkan menjiplak atau meniru soal dari internet maupun Sumber-sumber lainnya,” jelasnya.
Untuk mengetahui originalitas soal dan stimulus soal, pihak penyelenggara memiliki aplikasi yang mampu mendeteksi apabila stimulus ataupun soal merupakan hasil tiruan atau plagiasi dan bagi peserta yang terbukti melakukan hal tersebut akan langsung didiskualifikasi. Pada akhirnya, dari ribuan peserta, hanya akan terpilih 15 penulis untuk masing masing literasi (numerasi, sains, membaca, dan sosial budaya) yang akan bekerja sama menyusun soal assesment yang baik dan berkualitas untuk didistribusikan ke seluruh Madrasah Indonesia,” lanjutnya. (Humas M2M)